Postingan

Bantu Jokowi Tukar Dolar Rp2 Triliun, Segini Total Kekayaan Tahir, Sederet Bisnisnya jadi Sorotan

Gambar
Konglomerat Dato Sri Tahir berencana menukar dolarnya ke mata uang rupiah senilai Rp 2 triliun. Pemilik Mayapada Group ini datang ke kantor Bank Indonesia hari ini, Senin, 15 Oktober 2018. Ia bertemu Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo. "Pagi ini kami diterima oleh Bapak Gubernur, kami beri buktinya kepada beliau bahwa kami sudah tukar dolar ke rupiah pada pekan lalu," ujar Tahir selepas bertemu Perry di Gedung Bank Indonesia, Jakarta. Tahir merinci, dolar yang ia tukar ke rupiah adalah dolar AS sebanyak US$ 93 juta dan dolar singapura SG$ 55 juta. Apabila dikonversi ke rupiah, uang itu ekuivalen sekitar Rp 2 triliun. Menurut dia, duit itu berasal dari kocek pribadinya. "Ini enggak terkait dengan korporasi," ujar sang konglomerat. Tahir hadir di Kompleks Bank Indonesia sekitar pukul 11.00 WIB dengan diantar kendaraan Alphard-nya. Baca ini juga: *  Niatnya Mau Hadiri Acara di Kupang, Fahri Hamzah Kembali Ditolak Warga Lokal NTT *  Nikita Mirzani: Fadli Zonk Beranin

Niatnya Mau Hadiri Acara di Kupang, Fahri Hamzah Kembali Ditolak Warga Lokal NTT

Gambar
Rencana kedatangan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah ke Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), guna menghadiri acara orasi kebangsaan dan deklarasi gerakan arah baru Indonesia (Garbi) di tolak Brigade Meo, salah satu organisasi kemasyarakatan di NTT. Dalam acara tersebut, Fahri Hamzah akan menjadi pembicara nasional. Acara itu dijadwalkan akan berlangsung pada Kamis, 18 Oktober 2018, di Hotel Sotis Kupang. "Menyikapi informasi terkait rencana kedatangan Fahri Hamsah ke Kota Kupang, maka dengan ini kami dengan Tegas menyatakan menolak kehadiran Fahri Hamsah," kata Koordinator aksi penolakan Fahri Hamzah, Yandri Nawa, Senin, 15 Oktober 2018. Baca ini juga: *  Nikita Mirzani: Fadli Zonk Beraninya Ngetwit Doank, Giliran Dipanggil Polisi, Takut *  Tingkatkan Daya Beli Masyarakat, Dahnil Anzar: Prabowo-Sandi akan Persulit Tenaga Kerja Asing Masuk Indonesia *  Ternyata Habib Umar bin Hafiz Bukan Ditangkap Polisi, Yang Sudah Menghujat Pasti Berdosa Besar Fahri Hamzah dinilai kerap mengelua

Nikita Mirzani: Fadli Zonk Beraninya Ngetwit Doank, Giliran Dipanggil Polisi, Takut

Gambar
Artis peran dan presenter Nikita Mirzani mengatakan, kalau Fadli Zon hanya berani di Twitter saja. Selain itu, ia juga mempertanyakan pekerjaan Fadli Zon selain main Twitter. Hal itu dikomentari Nikita Mirzani di cuitan Fadli Zon di akun Twitternya. Fadli Zon tampak memposting artikel di Tribunnews yang berjudul "Soal Pidato Jokowi Game of Thrones. Fadli Zon: Pemimpin Lemah, Mengemis Belas Kasihan Negara Besar". Nikita Mirzani pun kemudian mengomentari cuitan Fadli Zon tersebut. Ia lalu mempertanyakan kerjaan Fadli Zon selain aktif di Twitter. "Yg kuat itu kaya Anda yah. Jari nya ga kelar2 ngetwit mulu. Baca ini juga: *  Ternyata Habib Umar bin Hafiz Bukan Ditangkap Polisi, Yang Sudah Menghujat Pasti Berdosa Besar *  Bikin Mengelus Dada, Begini Video Anak-anak Sekolah Diajak Teriak #2019GantiPresiden *  Permintaan Sudah Ditolak, Ratna Sarumpaet 'Ngotot' Minta jadi Tahanan Kota Kerjaan anda apa sih selain aktif di twiter!," tanyanya. Ia kemudian membandingan

Tingkatkan Daya Beli Masyarakat, Dahnil Anzar: Prabowo-Sandi akan Persulit Tenaga Kerja Asing Masuk Indonesia

Gambar
Koordinator Jubir Prabowo-Sandi Dahnil Anzar Simanjuntak menjabarkan beberapa program Prabowo-Sandi jika terpilih menjadi presiden dan wakil presiden nantinya. Hal tersebut disampaikan di akun Twitter-nya, @Dahnilanzar, pada Senin (15/10/2018). Dahnil Anzar mengatakan akan meningkatkan daya beli masyarakat. Ia menambahkan salah satu cara yang akan digunakan adalah penghapusan PBB bagi rumah utama dan rumah pertama. Baca ini juga: *  Ternyata Habib Umar bin Hafiz Bukan Ditangkap Polisi, Yang Sudah Menghujat Pasti Berdosa Besar *  Bikin Mengelus Dada, Begini Video Anak-anak Sekolah Diajak Teriak #2019GantiPresiden Menurutnya hal tersebut dapat menjadi insentif pengembangan rumah murah nantinya. "@prabowo dan @sandiuno berkomitmen meningkatkan daya beli rakyat, salah satunya dengan mengurangi beban rakyat untuk membayar pajak melalui penghapusan pajak bumi dan bangunan (PBB) bg rumah tinggal utama dan pertama, shg bs menjd insentif pengembangan rumah murah untuk rakyat," tulis D

Ternyata Habib Umar bin Hafiz Bukan Ditangkap Polisi, Yang Sudah Menghujat Pasti Berdosa Besar

Gambar
Video yang memperlihatkan Habib Umar bin Hafidz dan sejumlah polisi viral di media sosial. Video viral itu ramai disebut sebagai penangkapan Habib Umar bin Hafidz, padahal faktanya bukan. Dalam video yang beredar, awalnya tampak polisi berjaga di pintu masjid. Polisi tampak memakai helm dan membawa senjata laras panjang. Polisi meminta jemaah yang ada untuk membuka jalan. Habib Umar bin Hafidz lalu keluar dari masjid. Polisi lalu berjajar di sebelah kanan dan kiri Habib Umar bin Hafidz. Baca ini juga: *  Bikin Mengelus Dada, Begini Video Anak-anak Sekolah Diajak Teriak #2019GantiPresiden *  Permintaan Sudah Ditolak, Ratna Sarumpaet 'Ngotot' Minta jadi Tahanan Kota Saat Habib Umar bin Hafidz berjalan keluar masjid, jemaah melantunkan salawat. Polisi ikut mendampingi Habib Umar bin Hafidz hingga masuk ke mobil. Banyak jemaah yang merekam kejadian ini. Karopenmas Polri, Brigjen Dedi Prasetyo, menegaskan video itu bukan penangkapan. Itu adalah pengamanan Habib Umar bin Hafidz di Sa

Bikin Mengelus Dada, Begini Video Anak-anak Sekolah Diajak Teriak #2019GantiPresiden

Gambar
Beredar video dan gambar anak kecil serta anak-anak sekolah yang ikut mengampanyekan gerakan '2019ganti presiden'. Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno siap turun untuk menyosialisasikan larangan kampanye di sekolah dan melibatkan anak-anak. Sebuah video beredar di Instagram soal sekumpulan anak sekolah yang mengenakan seragam pramuka berteriak-teriak ganti presiden. Mereka berada di sebuah pelataran gedung, yang belum diketahui di mana lokasinya. Dalam video itu terlihat beberapa orang dewasa. Salah satu di antaranya memimpin untuk memberikan aba-aba. Awalnya ia meminta anak-anak ini untuk meneriakkan takbir ke hadapan kamera. Kemudian pria tersebut mulai meneriakkan soal 2019 ganti presiden. Lihat ini juga: *  Permintaan Sudah Ditolak, Ratna Sarumpaet 'Ngotot' Minta jadi Tahanan Kota *  Kaesang Pangarep Hadiri Pernikahan Sahabatnya di Parepare, Harga Hotelnya Bikin Salah Fokus *  Pilpres Terberat, Gerindra: Prabowo Subianto Susah dapat Dukunga

Permintaan Sudah Ditolak, Ratna Sarumpaet 'Ngotot' Minta jadi Tahanan Kota

Gambar
Kuasa hukum aktivis yang menjadi tersangka penyebar berita bohong atau hoax Ratna Sarumpaet, Insank Nasrudin, ngotot akan mengajukan peninjauan ulang permohonan tahanan kota terhadap kliennya kepada tim penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya. Peninjauan ulang itu menyusul pengajuan tahanan kota Ratna Sarumpaet yang sebelumnya ditolak oleh penyidik. Insank akan mengajukan peninjauan ulang itu usai pemeriksaan saksi-saksi terkait kasus Ratna Sarumpaet telah selesai diperiksa. "Aabila pemeriksaan seluruh saksi telah selesai kami tim kuasa hukum akan meminta kembali pada penyidik agar permohonan kami ditinjau ulang," kata Insank ketika dihubungi Tempo pada Ahad, 14 Oktober 2018. Menurut Insank, bukan tidak mungkin pengajuan itu nantinya akan dikabulkan usai pemeriksaan telah selesai. Sebab, sebelumnya tim penyidik beralasan belum dapat mengabulkan permohonan tersebut karena penyidikan belum rampung. Baca ini juga: *  Kaesang Pangarep Hadiri Pernikahan Sahabatn